Lompat ke konten

20 Cara Menggunakan Mesin Pencari Google Agar Dapat Hasil Maksimal

  • oleh
Cara Menggunakan Mesin Pencari Google

Ada banyak cara menggunakan mesin pencari Google. Namun, agar hasil yang didapatkan maksimal ternyata ada beberapa tips yang bisa kita telusuri dan pelajari bersama. 

Internet seringkali menjadi pilihan pertama bagi banyak orang ketika mereka ingin melakukan penelitian. Meski cocok untuk mencari informasi dasar, penting untuk memahami cara kerja internet agar bisa memanfaatkannya secara bijak.

20 Cara Menggunakan Mesin Pencari Google 

Apapun mesin pencari yang Anda pilih, Anda akan menemukan banyak sekali sumber informasi. Banyak orang cenderung memiliki mesin pencari favorit karena alasan tertentu, dan Anda mungkin juga akan melakukan hal yang sama.

Ketika pertama kali menggunakan mesin pencari untuk menemukan jawaban atau memulai penelitian, Anda mungkin memperhatikan bahwa tidak semua hasil pencarian sesuai dengan kebutuhan. Ini karena setiap mesin pencari memiliki aturan yang berbeda dalam menampilkan hasil.

Agar pencarian lebih efektif dan mendapatkan hasil yang relevan lebih cepat, ada beberapa strategi yang bisa digunakan. Ini akan menghemat waktu dan memastikan Anda mendapatkan sumber yang tepat untuk penelitian atau proyek Anda.

Berikut merupakan poin – poin yang kami rangkum dari beberapa sumber yang bisa anda terapkan ketika menggunakan mesin pencari Google. 

1. Pencarian dengan Satu Kata

Cara paling sederhana adalah mengetik satu kata kunci penting yang berkaitan dengan topik Anda. Ini bisa berupa kata yang ada dalam judul penelitian atau topik yang ingin Anda telusuri lebih dalam.

2. Pencarian dengan Satu Frasa

Jika ada frasa tertentu yang erat kaitannya dengan topik, Anda bisa mencarinya langsung di mesin pencari. Misalnya, ketik frasa lengkap untuk mendapatkan hasil yang lebih spesifik.

3. Pencarian dengan Banyak Istilah

Jika ingin mempersempit hasil pencarian, coba masukkan beberapa kata kunci sekaligus. Misalnya, daripada hanya mengetik “diet,” Anda bisa mengetik “diet vegetarian sehat” untuk hasil yang lebih spesifik.

4. Menggunakan Tanda Kutip

Untuk mencari hasil yang sama persis dengan frasa yang Anda ketik, gunakan tanda kutip (“”). Misalnya, mengetik “resep kue coklat” akan memberikan hasil yang mengandung frasa tersebut persis seperti yang diketik.

5. Operator Boolean (AND, NOT, OR)

Pada aspek cara menggunakan Mesin Pencari teknik pencarian dengan menggunakan Boolean sepertinya sudah tidak asing namun bagi anda yang masih bingung dalam pemakaiannya mungkin penjelasan di bawah ini bisa membantu anda. 

AND: Menggabungkan dua istilah, contohnya “kucing AND anjing” akan menampilkan hasil yang mengandung kedua kata tersebut.

NOT: Mengecualikan kata tertentu. Misalnya, “resep kue NOT coklat” akan menghilangkan hasil yang mengandung kata “coklat.”

OR: Menampilkan hasil yang mengandung salah satu dari dua istilah. Misalnya, “kopi OR teh” akan menampilkan hasil yang memuat salah satu atau kedua kata tersebut.

6. Gunakan Kata yang Umum

Untuk pencarian yang lebih luas, gunakan istilah yang lebih umum. Misalnya, untuk mencari “pakaian,” lebih baik mengetik “baju” daripada istilah yang lebih spesifik seperti “hoodie.”

7. Sinonim dan Istilah Terkait

Jika hasil pencarian kurang relevan, coba gunakan sinonim atau istilah yang berhubungan dengan topik. Misalnya, selain mengetik “pernikahan,” Anda juga bisa menambahkan kata seperti “cincin tunangan” atau “persiapan pernikahan.”

8. Prioritaskan Kata yang Paling Penting

Saat mengetik beberapa kata kunci, letakkan kata yang paling penting di awal. Ini membantu mesin pencari memprioritaskan kata tersebut.

9. Menggunakan Tanda Bintang (*)

Jika Anda tidak yakin dengan sebagian frasa atau ejaan, gunakan tanda bintang untuk mengisi kekosongan. Misalnya, ketik “to be * to be” untuk menemukan frasa lengkap “to be or not to be.”

10. Tanda Plus (+) dan Tanda Tanya (?)

Gunakan tanda plus (+) untuk menghubungkan kata kunci yang saling terkait, seperti “roti+keju+selai.” Anda juga bisa menggunakan tanda tanya untuk menandai bagian yang tidak pasti dalam frasa pencarian.

11. Gunakan opsi pencarian lanjutan

Beberapa mesin pencari, seperti Google, menyediakan fitur pencarian lanjutan. Jika hasil pencarian Anda kurang memuaskan, gunakan opsi ini untuk memperluas pencarian. Semakin banyak detail yang Anda masukkan, semakin relevan hasil yang didapat.

12. Gunakan bahasa lain

Jika informasi yang Anda cari mungkin tersedia dalam bahasa atau negara lain, tambahkan bahasa tersebut ke dalam pencarian untuk hasil yang lebih luas.

13. Tentukan tanggal

Anda bisa mempersempit hasil pencarian dengan menambahkan rentang waktu tertentu, sehingga hanya mendapatkan informasi dari periode yang Anda inginkan.

14, Tentukan format file

Jika Anda mencari dokumen dengan format tertentu seperti .doc, .pdf, atau .ppt, tambahkan format file tersebut agar pencarian lebih terfokus.

15. Tentukan jenis situs

Untuk mendapatkan hasil dari sumber yang lebih resmi, Anda bisa menambahkan ekstensi seperti “.edu” untuk situs pendidikan atau “.gov” untuk situs pemerintah bersama kata kunci Anda.

16. Pilih situs yang terpercaya.

Carilah situs web yang sudah lama ada dan dikelola oleh tim profesional. Situs tersebut sebaiknya memiliki keahlian atau dewan editor yang memastikan informasi yang disajikan akurat.

17. Perhatikan objektivitas situs

Ketika membaca tentang manfaat daging sapi, cari tahu siapa yang mensponsori situs tersebut. Jika sponsor adalah perusahaan daging sapi, Anda perlu lebih berhati-hati. Meskipun informasi yang disediakan tidak salah, situs tersebut mungkin terpengaruh oleh kepentingan sponsornya.

18. Sadari bahwa beberapa publikasi tidak tersedia secara daring

Beberapa jurnal dan artikel mungkin tidak bisa diakses online karena masalah hak cipta, sehingga Anda hanya dapat menemukannya dalam bentuk cetak di perpustakaan.

19. Perhatikan batasan konten daring

Banyak publikasi yang membatasi akses ke konten mereka secara online. Jika demikian, Anda mungkin hanya bisa menemukan sebagian informasi yang Anda cari.

20. Beberapa penelitian memerlukan keanggotaan

Masuk pada Cara Menggunakan mesin pencari yang terakhir, mungkin ini bisa disebut juga jalan pintas karena apabila memang anda mencari materi tentang riset ilmiah atau penelitian tentu tidak akan mudah ditemukan di Google pencarian seperti biasanya. 

Beberapa jurnal dan majalah online mungkin memposting semua konten terbaru, tetapi Anda perlu berlangganan untuk mengakses informasi tersebut.

Cara Kerja Mesin Pencari Internet

Sebelum mempelajari Cara menggunakan Mesin Pencari, tentu anda harus mengetahui juga bagaimana cara kerja mesin dalam mencari info di internet. Mesin pencari di internet berfungsi seperti perpustakaan digital. Jutaan domain menyimpan informasi yang bisa Anda gunakan untuk riset. 

Untuk memulai, Anda perlu menggunakan peramban, yang merupakan pintu masuk untuk melakukan pencarian. Beberapa mesin pencari yang bisa Anda gunakan antara lain:

  • Google
  • Bing (MSN)
  • Yahoo! News
  • Dogpile
  • Altavista
  • AOL Search

Setiap mesin pencari memiliki koleksi sumber daya yang luas. Orang seringkali memilih satu mesin pencari sebagai favorit karena kinerjanya yang konsisten. Saat mengumpulkan informasi, perhatikan seberapa cepat mesin pencari menemukan materi yang Anda butuhkan. Dengan begitu, Anda bisa memilih mesin pencari yang paling efisien untuk Anda.

Faktor Pemeringkatan Google

Saat melakukan pencarian di mesin pencari, mungkin Anda bertanya-tanya tentang bagaimana mesin pencari seperti Google memilih dari jutaan situs untuk dimunculkan di hasil pencarian.

Mesin pencari seperti Google, menggunakan Algoritma pemeringkatan. Ada 3 Pilar utama dalam menentukan ranking di mesin pencari. Itu adalah, Kualitas Konten, User Experience dan Backlink.

Dari 200 faktor ranking Google, 3 pilar diatas memiliki pengaruh yang sangat dominan.

Kualitas dan Relevansi Konten

Kualitas dan relevansi konten tetap menjadi inti faktor pemeringkatan Google . perusahaan tersebut bertujuan untuk memberikan hasil penelusuran yang menawarkan konten paling akurat, informatif, dan menarik bagi kueri pengguna.

Konsep dari pembaruan inti Google pada 2022 yang mengeluarkan konsep dari EEAT (Expertise, Experience, Authoritativeness, and Trust) menjadikan kualitas konten sangat penting dalam faktor pemeringkatan. Hingga kini Google akhirnya lebih menekankan kualitas daripada kuantitas.

Oleh karena itu, untuk mendapatkan peringkat tinggi, penting untuk menggunakan konten yang relevan di seluruh situs web Anda dan memastikan konten Anda masih baru (Freshness) dan akurat (Relevance).

  • Kata kunci: Melakukan riset kata kunci secara menyeluruh adalah kunci untuk mengidentifikasi istilah dan frasa yang tepat yang mungkin dicari pengguna. Kata kunci harus ditempatkan secara strategis di seluruh konten, termasuk tag judul, tajuk, deskripsi meta, dan tentu saja di dalam isi konten. Namun, isian kata kunci harus dihindari karena dapat menyebabkan penalti.
  • Maksud Pengguna: Memahami maksud dari kueri penelusuran tertentu sangat penting untuk menyesuaikan dengan selera pengguna. Google bertujuan untuk memberikan hasil penelusuran yang paling sesuai dengan maksud pengguna dan menyusun konten yang secara langsung menjawab maksud pengguna dapat meningkatkan peringkat secara signifikan.
  • Konten Unik dan Menarik: Google menghargai konten baru dan unik yang memberikan nilai kepada penggunanya. Artikel, blog , atau halaman web berkualitas tinggi yang menyediakan informasi mendalam cenderung berkinerja baik dalam peringkat pencarian. Selain itu, menggabungkan elemen multimedia seperti gambar, video, dan infografis dapat meningkatkan pengalaman pengguna dan meningkatkan metrik keterlibatan, yang berkontribusi pada peringkat yang lebih tinggi.

Pengalaman Pengguna dan SEO Teknis

Sesuai dengan pertumbuhan dari pembaruan Google dari Hummingbird, Bird, dan Mobile Indexing, saat ini Google memprioritaskan situs web yang memberikan manfaat kepada para pengguna, yang mencerminkan komitmennya untuk memberikan hasil penelusuran terbaik. Akibatnya, Senada dengan hal tersebut, faktor SEO teknis dan pengalaman pengguna memiliki dampak signifikan pada peringkat.

  • Kecepatan Situs Web: Situs web yang lambat dimuat akan membuat pengguna frustrasi dan berdampak negatif pada pengalaman mereka. Google menyadari hal ini dan telah menyatakan bahwa kecepatan halaman merupakan faktor pemeringkatan. Mengoptimalkan kecepatan situs web melalui teknik seperti mengompresi gambar, meminimalkan waktu respons server, dan mengurangi permintaan HTTP dapat meningkatkan pemeringkatan dan kepuasan pengguna secara signifikan.
  • Mobile Friendly: Dengan mayoritas pengguna internet mengakses situs web melalui perangkat seluler, Google telah menjadikan keramahan seluler sebagai faktor pemeringkatan yang penting. Desain responsif, yang memungkinkan situs web beradaptasi dengan mulus ke berbagai ukuran layar, memastikan pengalaman pengguna yang optimal baik di desktop maupun perangkat seluler.
  • Metrik Keterlibatan Pengguna: Google menggunakan metrik keterlibatan pengguna, seperti rasio pentalan , waktu di situs, dan rasio klik-tayang, untuk mendapatkan wawasan tentang cara pengguna berinteraksi dengan situs web. Halaman web yang menyediakan konten yang relevan dan menarik cenderung memiliki rasio pentalan (Bounce Rate) yang lebih rendah dan durasi sesi rata-rata yang lebih lama, yang menunjukkan pengalaman pengguna yang positif. Sinyal keterlibatan ini dapat berkontribusi pada peringkat yang lebih tinggi.

Otoritas Domain dan Backlink

Google juga melihat seberapa kredibel dan terpercaya sebuah situs web saat menentukan peringkatnya. Kredibel atau tidaknya sebuah situs dapat ditentukan dengan melihat berapa banyak situs web lain yang menautkan kembali ke situs web Anda, serta seberapa sering konten Anda dibagikan di platform media sosial. Semakin berwibawa sebuah situs web, semakin tinggi peringkatnya di halaman hasil mesin pencari (SERP) Google.

  • Otoritas Domain: Otoritas domain merupakan metrik yang memprediksi seberapa baik peringkat situs web di mesin pencari. Walaupun DA memang bukan dari klaim Google dan beberapa kali Google dan beberapa orang dalam dari Google berkata bahwa DA/PA tidak masuk dalam faktor pemeringkatan, Namun asumsi yang ditemukan oleh perusahaan perangkat lunak terkemuka MOZ ini pada tahun 2012 memiliki hal yang menarik.

    Uniknya situs web dengan otoritas domain yang lebih tinggi, yang sering diukur pada skala 1-100, cenderung memiliki peringkat yang baik. Membangun otoritas domain memerlukan waktu dan melibatkan kombinasi antara menghasilkan konten yang berharga, memperoleh backlink yang bereputasi baik, dan mempertahankan praktik SEO teknis yang kuat.
  • Backlink Berkualitas: Sebagai faktor peringkat utama, memperoleh backlink berkualitas tinggi dari situs web terkemuka di industri Anda sangatlah penting. Tautan ini memberi sinyal kepada Google bahwa konten Anda dianggap baik oleh sumber yang kredibel. Mendapatkan backlink tersebut dapat dicapai melalui penjangkauan konten, posting tamu, kolaborasi, atau menampilkan situs web Anda di publikasi daring yang bereputasi baik.

    Selain itu, memantau profil backlink Anda secara berkala dan menolak tautan berkualitas rendah atau spam dapat menjaga profil tautan yang sehat. Ada baiknya sebelum anda melakukan strategi backlink anda melakukan riset terlebih dahulu, untuk memudahkan anda situs seperti profillink.carrd.co atau freelink.ai.in di website tersebut terlampir besar DA/PA yang bisa dijadikan pertimbangan sebelum melakukan strategi backlink.

Sebenarnya untuk mendapat backlink, Anda hanya perlu membuat konten berkualitas yang berpotensi menjadi rujukan orang. Maka secara otomatis situs lain akan memberi Anda tautan.

Sumber backlink gratis, juga banyak tersedia. Para pakar SEO sering menggunakannya untuk mendorong peringkat situs menjadi lebih baik. Untuk sumber backlink di Indonesia, Anda dapat mengunjungi situs: FreeLink.5G, Koneko, GuestPost.AI, Guestlist, Toplink.am.in,

Untuk teknik pembuatannya, juga terdapat banyak panduan yang dibagikan secara gratis. Mulai dari panduan pemula hingga teknik link building tingkat lanjut.

Kesimpulan 

Dalam 20 artikel cara Menggunakan mesin pencari ini, pada dasarnya penting untuk menerapkan berbagai strategi agar hasil yang diperoleh optimal. Mulailah dengan menggunakan kata kunci yang relevan dan spesifik, serta pertimbangkan untuk memanfaatkan tanda kutip dan operator Boolean seperti AND, OR, dan NOT untuk memperjelas pencarian Anda.

Menggunakan frasa dan istilah terkait juga akan membantu Anda menemukan informasi yang lebih mendalam.

Baca Juga: 6 Cara Mencapai Target Penggunaan SEO Dengan Tepat!